Sabtu, 08 Oktober 2016

Passion dalam kehidupan dan pekerjaan

Dalam suatu acara di televisi ditayangkan tentang seseorang yang sukses dalam menekuni bidang fotografi makanan. Pada sesi tanya jawab, seseorang bertanya tentang bagaimana menemukan passion kita sendiri. Dikatakan bahwa salah satu penunjang sukses dalam bidang pekerjaan disebutkan untuk bisa benar benar menekuni suatu pekerjaan dengan semangat yang baik dan daya juang yg hebat diperlukan passion ataupun hal yg disukai dalam mengerjakannya. Kembali ke pertanyaan diatas bahwa saat ini banyak yang kesulitan dalam menemukan passion dalam kehidupan, bahkan sampai mati tidak bisa menemukan passion nya. Jawaban singkat dari sang fotografer adalah, passion itu seperti kalimat. Kalimat itu terdiri dari Subjek, predikat, dan obyek. Penjabarannya adalah subyek passion adalah kita atau orang yang melakukan, predikatnya adalah bagaimana kita bertindak menyikapi dalam passion yang kita sukai. Apa yang kita sukai? Adalah suatu hal yang kita lakukan secara berjam jam ataupun bertahun tahun dengan lama dan kita tidak merasa lelah melakukannya. Bahkan kita happy dan suka mengerjakan hal itu. Object nya adalah suatu pekerjaan ataupun hal itu ketika menghasilkan, dalam hal ini suatu profit yang bisa memberikan penghidupan kepada kita. Singkatnya adalah income atau pemasukan, disambung juga buat apa passion ketika hal itu tidak menghasilkan secara ekonomis? Kalo passion itu tidak memberikan dampak bagus secara ekonomi maka passion yg seperti ini hanya sebatas sebagai hobi alias kesenangan selingan pengusir penat. Seorang penulis menimpali bahwa ada kata lebih tepat dibandingkan dengan passion. Kata ini berasal dari Jepang, kata di maksud adalah IKIGAI. demikian sekilas tentang passion dalam dunia kerja. Semoga bisa dimanfaatkan oleh kita di bidang pekerjaan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar