Rabu, 12 Oktober 2016

Pilih motor matik atau bebek atau motor laki?

Saat ini sepeda motor merupakan hal yang lumrah di miliki keluarga, bahkan bisa jadi dalam satu rumah ada lebih dari satu sepeda motor. Dan dalam selera type bisa jadi berbeda.
Selera yang berbeda membuat produsen motor berlomba lomba memenuhi keinginan pasar. Secara garis besar saat ini di kalangan umum terbagi menjadi tiga pemilih. Ada yang suka Matik, senang motor bebek dan lebih nyaman pakai motor sport atau motor laki-laki atau motor batangan.
Dari pengalaman menggunakan ketiga model motor diatas ada plus minus yang bisa dirasakan. Singkatnya adalah sebagai berikut :
Matic mempunyai kepraktisan dalam penggunaan, mudah dipakai dan di kendalikan, kaki lebih aman dari cipratan air, ruang kaki yang luas, lebih mudah membawa barang, konsumsi bahan bakar yang lebih irit (karena sekarang banyak yang pakai injeksi dan cc relatif kecil). Kelemahan matic kalau tanjakan tinggi kurang bersahabat, untuk melakukan nyalip bis kadang kesusahan karena kadang sistem matic nya tidak se garang yang pakai Gigi atau perseneling. Selain itu type matic kalo ngerem ngerem tidak ada penahan di depan jok sehingga kalo jarak jauh kadang pegel kaki mancat menahan badan.
MOTOR BEBEK : Hampir sama karakter dengan motor matic dengan kesulitan pengoperasian sedikit lebih sulit karena memakai perseneling, sehingga faktor perasaan dalam pemakaian motor di gigi berapa diperlukan. Karena jika keseringan salah dalam gigi bisa mengakibatkan percepatan keausan pada mesin terutama di kopling, misalnya kendaraan menanjak tetep maksa gigi tiga atau empat atau gigi empat dalam kecepatan rendah, misalnya dibawah 30 km/jam. 
MOTOR SPORT/LAKI. Bagi para penyuka jenis ini biasanya karena pertimbangan tenaga motor yang relatif besar sehingga dalam kecepatan tinggi terasa nyaman dan anteng, selain itu untuk overtaking lebih mantab dengan tenaga yang di punya, serta tanjakan bukan lah masalah besar dengan type motor sport. Ada juga yang suka karena memang jadi style dia, ada perasaan senang dan bangga memakai motor ini. Jadi bukan pertimbangan apa apa hanyalah karna hobi atau pride yg di inginkan. Kelemahan nya adalah motor ini lebih berat dari bebek atau Matik ketika kondisi mesin mati, jika garasi sempit akan ribet ngeluarin dan memasukkannya. Disamping itu motor ini kurang praktis bagi yang hanya pergi dekat dekat saja karena tidak sebanding dengan kerepotan memarkir dan lain lain. Karena cc lebih besar tentu lumrah konsumsi BBM jga lebih banyak. Dan satu lagi, motor type ini kurang cocok untuk membawa barang. Bayangkan Anda beli gas 3,5 kg pakai motor sport. Susah Khan bawanya. ;) Selain itu motor sport juga kurang praktis bagi wanita sehingga repot bila gantian motor karena pengoperasionalan kendaraan ini dengan memakai kopling manual dan rotasi gigi yang berbeda dengan motor bebek.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar